FOLLOWER: FRIENDS NEVER END (Tugas New Media Iklan 2)
Dalam strata sosial masyarakat kelas menengah, ada 8 segmentasi yang masing-masing memiliki ciri khasnya. Kedelapan segmen tersebut adalah the performer, the expert, the aspirator, the climber, the follower, the trendsetter, the flow-er, dan the settler. Kali ini saya akan berfokus pada segmen the follower. Saya telah mewawancarai seseorang, yang menurut perspektif saya, termasuk ke dalam segmen follower. The follower atau pengikut adalah mereka yang yang membutuhkan panutan dan bergantung pada keberadaan teman. Biasanya mereka adalah para pelajar SMA dan mahasiswa.
Namanya Tia. Ia adalah seorang mahasiswa di salah satu
kampus negeri di Yogyakarta. Berikut adalah pertanyaan yang saya ajukan kepada
narasumber saya:
1. Apa harapan dan cita-citamu selama hidup?
2. Apa faktor
penting dalam hidupmu?
3. Gimana caramu memandang hidup?
4. Norma dan nilai apa yang kamu anut dalam hidupmu?
5. Apa motivasimu dalam menjalani hidupmu sekarang?
6. Apa sih kekhawatiran terbesarmu?
7. Dalam relasi sosial, apa yang jadi concern utamamu?
8. Bagaimana kamu memanajemen hartamu?
Dari pertanyaan-pertanyaan di atas, Tia mengungkapkan bahwa harapannya adalah ingin menjadi manusia yang lebih baik
dari sebelumnya. Selain itu ia pun menyebutkan bahwa T ingin menjadi orang yang
bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain, serta ia ingin berprestasi lalu
membanggakan orang-orang di sekitarnya.
Faktor penting dalam hidup bagi Tia adalah keharmonisan
keluarga dan diterima lingkungannya. Dalam hidup, Tia berpandangan bahwa hidup
itu tentang perjuangan tanpa henti. Dalam menganut norma, Tia menjunjung tinggi
nilai-nilai agama serta persahabatan.
Sedangkan motivasi yang terus ia tanamkan dalam hidupnya
adalah menganggap sebuah kegagalan sebagai suatu pelajaran. Kekhawatiran terbesar
dari Tia adalah di mana ia tidak dapat diterima oleh lingkungannya. Ia tidak suka
merasa asing atau awkward di
lingkungannya. Untuk itu, jaringan pertemanan yang akrab adalah hal terpenting
baginya dalam menjalin suatu relasi sosial.
Jawaban yang dipaparkan narasumber didominasi oleh
ketergantungan terhadap lingkungan pertemanan. Di mana hal ini menjadi salah
satu ciri utama dari seorang follower.
Mereka takut merasa diasingkan, menganggap teman adalah segalanya, serta
membutuhkan panutan (dalam hal ini adalah teman-temannya).
Apabila diibaratkan sebuah produk, Tia seperti aplikasi
instagram. Di mana ia selalu terhubung dengan komunitasnya serta tak segan
menunjukkan eksistensinya bersama orang-orang terdekat. Ia berbagi cerita,
memberi kabar terkini lewat foto, mengobrol secara privat, dan bersenang-senang
dengan filter yang ada.
Komentar
Posting Komentar